Breaking News

Kegiatan Sosialisasi Perlindungan Perempuan Dan Anak Dari Tindak Kekerasan Dihadiri Personel Jajaran Kodim 0207/Simalungun


Simalungun  |  Kegiatan ini adalah upaya yang ditujukan untuk melindungi perempuan dan anak serta memberikan rasa aman dalam pemenuhan hak-haknya dengan memberikan perhatian yang konsisten dan sistematis yang ditujukan untuk mencapai kesetaraan gender seperti berkurangnya kasus kekerasan terhadap perempuan, meningkatnya kualitas penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan, berkurangnya kasus kekerasan terhadap anak, serta Meningkatnya kualitas layanan perlindungan khusus kepada anak.

Dalam kesempatan ini seperti yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 06/Perdaganagn jajaran Kodim 0207/Simalungun Sertu Dodiono turun kewilayah binaan untuk turut serta menghadiri kegiatan menghadiri Sosialisasi Perlindungan Perempuan dan Anak dari Tindak Kekerasan, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Kantor Nagori Kerasaan ll Kecamatan Pematang Bandar Kabupaten Simalungun, Kamis (19/10/2023).

Dalam pelaksanaan kegiatan menghadiri Sosialisasi Perlindungan Perempuan dan Anak dari Tindak Kekerasan tersebut turut serta dihadiri oleh, Staf Kecamatan Pematang Bandar Ibu Cantian, Narasumber Bapak Noprian Silaban SH, Babinsa Sertu Dodiono, Babinkamtibmas Aipda J Samosir, Bapak Pangulu Nagori Kerasaan ll Bapak Sutresno, Para Gamot, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Masyarakat.

Kegiatan Sosialisasi pergerakan dan pemberdayaan Masyarakat dalam pencegahan kekerasan Terhadap Perempuan (KTP) Kekerasan Terhadap Anak (KTA) dan tindak pidanan perdagangan orang (TPPO), dampak psikologis kekerasan pada perempuan dan anak kekerasan terhadap perempuan dapat memiliki dampak psikologis yang buruk seperti trauma, reaksi fisik, keinginan bunuh diri, dan berbagai reaksi negatif lainnya dan perlu butuh waktu yang lama untuk memulihkan si korban tersebut, sayangnya kekerasan terhadap perempuan baik secara verbal, seksual, maupun fisik penyembuhannya tak semudah luka akibat cedera bukan hanya fisik, tapi kehidupan psikologisnya juga menjadi taruhan, terangnya.

Maraknya pemberitaan di media cetak dan elektronik maupaun media sosial tentang  korban kekerasan serta pelecehan terhadap anak dan perempuan, perdagangan manusia ataupun trafficking akhir-akhir ini yang terjadi, dalam menyikapi hal tersebut Pemerintah RI  intruksikan ke Pemerintah Daerah agar melaksanakan sosialisasi tentang Perlindungan Aanak dan Perempuan, tutupnya.

0 Komentar

© Copyright 2022 - SULUHPOS.COM | PANDUAN MASA DEPAN