Simalungun | Dalam kesempatan tersebut Babinsa memberikan dan menyalurkan bantuan kepada anak stunting asupan penambahan gizi, dalam kesempatan ini seperti yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 10/Tanah Jawa jajaran Kodim 0207/Simalungun Kopda Rahmat Hidayat turun kewilayah binaan mewakili Komandan Koramil 10/TJ turut serta melaksanakan kegiatan memberikan Bantuan berupa tambahan makanan dari PTPN 4 Kebun Balimbingan tahap II kepada 27 orang penerima stunting, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Ruang Harungguan Kantor Camat Kecamatan Tanah Jawa Kabupaten Simalungun, Jumat (05/04/2024).
Dalam
pelaskanaan kegiatan memberikan Bantuan berupa tambahan makanan dari PTPN 4
Kebun Balimbingan tahap II kepada 27 orang penerima stunting tersebut turut
serta dihadiri oleh, Camat Tanah Jawa Bapak Maryam Samosir, Sekcam Tanah Jawa
Bapak Andi Supandri, Manager Kebun Balimbingan Bapak Aulia Irfan, Asisten
Kepala Bapak Johannes Saragih, Danramil 10 /TJ diwakili Oleh Kopda Rahmat
Hidayat, Staf PTPN 4 Kebun Balimbingan dan seluruh Warga penerima bantuan Stunting
sebanyak 27 orang.
Danramil
10/Tanah Jawa melalui Babinsa Kopda Rahmat Hidayat mengatakan, kegiatan ini
dilakukan sesuai instruksi dari Komando Atas, bahwa TNI-AD dilibatkan dalam
penanganan stunting, maka aksi sosial Babinsa berikan bantuan tambahan gizi
merupakan wujud nyata dalam membantu mengatasi kesulitan rakyat dan
meningkatkan kesejahteraan melalui peningkatan gizi. “Seluruh Babinsa jajaran
Kodim 0207/Simalungun melaksanakan kegiatan Bakti sosial berupa pemberian
makanan tambahan (PMT) secara bertahap kepada keluarga yang mempunyai anak
beresiko stunting di wilayah Binaan masing-masing. Hal ini dilakukan guna
mendukung pelaksanaan Penurunan Angka Stunting di wilayah teritorial Kodim 0207/Simalungun,”
jelas Babinsa.
Beliau
menambahkan, bantuan tambahan makanan dan gizi ini merupakan salah satu bentuk
upaya dalam mendukung program pemerintah, guna menuntaskan kasus anak yang
beresiko stunting. “Perlunya perhatian khusus kepada anak yang beresiko
stunting, harus menjadi tanggung jawab bersama, baik pemerintah, swasta dan
orang tua dalam memperhatikan perkembangan serta pertumbuhan anak,” tegas Babinsa.
0 Komentar