Asahan | Dalam upaya mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan hasil pertanian, setiap orang tentu sudah tak asing lagi dengan makanan ubi kayu, tetapi ubi kayu tersebut lebih terkenal dengan nama singkong, walaupun tanaman ini termasuk salah satu tanaman yang mudah di tanam, namun kita harus melakukan teknik yang benar agar mendapatkan hasil yang melimpah dan optimal, dalam kesempatan tersebut seperti hal yang dilakukan oleh Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 06/Kisaran jajaran Kodim 0208/Asahan Praka Hayadin Bancin turun kewilayah desa binaan untuk melaksanakan kegiatan pendampingan Hanpangan di lahan singkong/ubi milik Bapak Rahmat (61) dengan luas lahan +- 2 Ha, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bertempat di Jalan No 12 B Gang Tebu Kelurahan Selawan Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan, Sabtu (18/01/2025).
Kegiatan
ini bertujuan untuk membantu membersihkan rumput liar yang tumbuh disekitar
lahan agar tanaman dapat tumbuh berkembang dengan baik serta mendapat hasil
panen yg lebih baik, untuk membantu petani membersihkan gulma di lahan ubi kayu
Babinsa bersama petani setempat bekerja bersama untuk membersihkan gulma yang
tumbuh subur di sekitar tanaman ubi kayu. Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah
persaingan antara tanaman utama dengan gulma yang dapat menghambat pertumbuhan
tanaman dan mengurangi hasil panen.
Pada
kesempatan tersebut Babinsa Praka Hayadin Bancin yang terlibat dalam kegiatan
tersebut menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari peran TNI dalam
mendukung program pemerintah untuk meningkatkan ketahanan pangan di daerah.
“Sebagai Babinsa, kami memiliki tanggung jawab untuk membantu masyarakat,
khususnya petani, dalam mengatasi permasalahan yang ada di sektor pertanian.
Dengan kerja sama yang baik, kami berharap hasil pertanian dapat meningkat dan
memberikan manfaat lebih bagi kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Para
petani pun sangat mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh Babinsa. Mereka
berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan untuk meningkatkan
produktivitas pertanian di wilayah mereka.
0 Komentar